Komisi III DPRD Kapuas jadwalkan RDP terkait jalan lingkungan

id Dprd kapuas, komisi III dprd kapuas, rdp jalan lingkungan kapuas, proyek bermasalah, kuala kapuas, kapuas

Komisi III DPRD Kapuas jadwalkan RDP terkait jalan lingkungan

Komisi III DPRD Kapuas melakukan pengecekan proyek jalan lingkungan semenisasi di Jalan Mahakam Gang 16, Kecamatan Selat, Kota Kuala Kapuas, (1/11/2022). (ANTARA/All Ikhwan)

Kuala Kapuas (ANTARA) -
Komisi III DPRD Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, akan menjadwalkan rapat dengar pendapat (RDP) terkait hasil inspeksi mendadak atau sidak pekerjaan jalan semenisasi di Jalan Mahakam Gang 16, Kecamatan Selat, Kota Kuala Kapuas.
 
"Melihat kondisi jalan gang ini, perlu adanya perhatian bersama, dalam rangka pelayanan publik, yang mana masyarakat jangan sampai dirugikan. Maka saya mengusulkan lewat Komisi III agar dilakukan RDP," kata Ketua Komisi III DPRD Kapuas, Kunanto di Kuala Kapuas, Rabu.
 
Dia mengharapkan agar nanti RDP akan menemukan yang terbaik, bagaimana masyarakat menikmati jalan dengan sewajarnya, sepantasnya dan sesuai dengan keinginan masyarakat untuk menikmati jalan, intinya agar masyarakat tidak dirugikan.
 
Monitoring tersebut dilakukan menindaklanjuti keluhan atau aduan beberapa warga terkait dengan pengerjaan proyek semenisasi jalan gang tersebut yang dilaksanakan Dinas PUPR-PKP Kabupaten Kapuas.

Baca juga: Wabup Kapuas ajak semua terlibat menjaga generasi muda dari narkoba
 
Berdasarkan RAB atau Rencana Anggaran Biaya itu ketebalan jalan sekitar 17 cm, namun didapatkan saat dilakukan pengukuran hanya rata-rata sekitar 7 cm sampai 13 cm saja, sedangkan yang 17 cm itu ditemukan ada sedikit saja.
 
"Jadi yang kita temukan di lapangan daripada kita ukur tadi, ada sekitar 17 titik itu rata-rata ketebalan diangka 7-13 cm saja, meski ada beberapa yang 15-17 cm. Maka kami Komisi III akan menjadwalkan agenda khusus karena ada beberapa kegiatan Dinas PUPR akan dilakukan RDP," jelasnya.
 
Menurut legislator dari Partai Nasdem ini, ketebalan jalan itu sendiri sangat penting dan menjadi perhatian, karena juga akan berpengaruh terhadap ketahanannya.
 
"Tentu kita akan menindaklanjuti, sesuai kesepakatan adalah kita panggil pihak rekanan, teknis dinasnya, kita klarfikasi langsung. Yang akan kita gali sumber keabsahan perencanaan awal seperti apa, hingga pelaksanaannya," demikian Kunanto.

Baca juga: Bupati Kapuas: Pelayanan pendidikan dan kesehatan harus terus ditingkatkan

Baca juga: DPRD Kapuas: Turnamen menjadi sarana pembinaan dan memajukan olahraga

Baca juga: Pasien anak dirawat di RSUD Kuala Kapuas meningkat