Bupati Kotim dukung Baznas optimalkan pengumpulan zakat

id Bupati Kotim dukung Baznas optimalkan pengumpulan zakat, kalteng, Sampit, kotim, Kotawaringin Timur, pemkab kotim, bupati kotim, Halikinnor

Bupati Kotim dukung Baznas optimalkan pengumpulan zakat

Bupati Kotim Halikinnor secara simbolis menyerahkan bantuan kepada penerima zakat pada acara yang digelar Baznas Kotim, Kamis (20/3/2025). ANTARA/Devita Maulina

Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah Halikinnor mendorong dan mendukung Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk mengoptimalkan pengumpulan zakat, infaq dan sedekah sebagai bentuk komitmen kepedulian antar sesama.

“Kami sangat mengapresiasi Baznas Kotim atas dedikasi selama ini, termasuk kegiatan hari ini yang penuh makna ini menunjukkan komitmen kita bersama untuk memperhatikan dan membantu sesama, terutama mereka yang membutuhkan,” kata Halikinnor di Sampit, Kamis.

Hal ini ia sampaikan pada kegiatan Tarhib Ramadhan berupa penyerahan santunan kepada anak yatim, janda dhuafa, lansia dhuafa, bantuan modal usaha bagi UKM, bantuan untuk rumah ibadah dan bantuan pendidikan bagi anak dari keluarga kurang mampu.

Halikinnor menyebutkan, program bantuan sosial semacam ini sangat penting, karena selain sebagai bentuk kepedulian, juga mencerminkan semangat gotong royong dan solidaritas sosial yang selama ini telah menjadi budaya kita.

Pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan seperti ini, karena bantuan dan perhatian terhadap warga kurang mampu adalah salah satu aspek penting dalam menciptakan kesejahteraan sosial sekaligus sebagai salah satu gerakan pengentasan kemiskinan di Kotim.

“Kami berharap, semoga kegiatan seremonial seperti ini tidak hanya dilaksanakan pada hari ini saja, tetapi terus berkelanjutan dan menjadi bagian dari upaya kita dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera dan bermartabat,” tuturnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan pengoptimalan program pengumpulan zakat, infaq dan sedekah adalah salah satu instrumen pendukung dalam pembangunan di Kotim, di tengah program efisiensi anggaran pemerintah.

Dana zakat, infaq dan sedekah dapat membantu memaksimalkan bagi program kesejahteraan sosial masyarakat. Untuk itu diharapkan kesadaran bagi masyarakat khususnya kaum muslimin untuk menunaikan kewajiban berzakat.

Baca juga: Tim gabungan siap amankan Lebaran di Kotim

Seperti yang diketahui, zakat merupakan salah satu kewajiban bagi umat Islam yang tertuang dalam rukun Islam, serta juga dalam ayat Alquran yang merupakan kitab suci bagi umat Islam.

Perlunya pemahaman bersama terkait zakat, infaq dan sedekah bahwa tidak hanya ketika Ramadhan, tapi dapat dilaksanakan setiap bulannya.

Zakat yang ditunaikan pun tidak hanya dalam bentuk zakat fitrah akan tetapi ada bentuk zakat lainnya seperti zakat penghasilan, zakat pertanian, zakat peternakan dan zakat perkebunan.

Potensi zakat di wilayah Kotim sangatlah besar, diharapkan juga memberi dampak yang besar pula bagi masyarakat setempat. Didukung dengan lembaga pemerintah non struktural yaitu Baznas yang bertugas dalam pengelolaan dan pendayagunaan zakat di Kotim.

“Sinergi Baznas dalam program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Kotim diharapkan dapat lebih maksimal lagi nantinya,” tuturnya.

Ia juga mengapresiasi Baznas Kotim yang terus berinovasi dalam mensosialisasikan kewajiban zakat ke masyarakat melalui pamflet, sosialisasi tatap muka, media sosial dan lainnya.

Dengan begitu, keberadaan Baznas juga semakin dikenal oleh masyarakat sebagai suatu lembaga penyaluran zakat yang membantu dan mempermudah masyarakat yang ingin berzakat, infaq maupun sedekah.

“Maka dari itu, harapan kami Baznas Kotim semakin berkembang dan maju, karena fungsinya sangat penting untuk mempermudah dalam masyarakat dalam menyalurkan zakat dan penerimanya pun jelas, karena sesuai kriteria dalam agama,” pungkasnya.

Baca juga: Gedung Expo Sampit segera difungsikan

Ketua Baznas Kotim Sutimin menjelaskan, Baznas adalah lembaga pemerintah non struktural yang berperan dalam mengelola zakat, infaq, dan sedekah dari para muzakki (pemberi zakat) untuk disalurkan kepada mustahik (penerima zakat) sesuai dengan syariat Islam.

“Dengan semangat profesionalisme dan transparansi, Baznas berkomitmen untuk mendukung program-program pembangunan di Kotim, terutama dalam pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.

Sementara itu, pada momentum Tarhib Ramadhan ini Baznas Kotim melaksanakan program pendistribusian kepada para mustahik dengan total dana yang disalurkan Rp30.000.000 dalam bentuk santunan untuk 20 anak yatim masing-masing Rp300.000.

Lalu, santunan janda dhuafa untuk 10 orang dan santunan lansia dhuafa untuk 10 orang masing-masing Rp 250.000 ditambah paket sembako senilai Rp150.000 per paket, bantuan modal usaha UKM untuk lima orang masing-masing Rp2.000.000.

Selanjutnya, bantuan untuk lima mushola dalam bentuk barang senilai Rp1.000.000 dan bantuan pendidikan untuk empat anak masing-masing Rp250.000.

Dalam kesempatan itu, Sutimin mengajak seluruh masyarakat Kotim untuk terus mendukung dan memanfaatkan Baznas sebagai sarana yang profesional dan terpercaya dalam menyalurkan zakat, infaq, dan sedekah.

Melalui kerja sama yang baik ini, pihaknya ingin bersama-sama berkontribusi dalam menciptakan perubahan yang lebih baik, khususnya dalam pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua muzakki dan munfiq Baznas Kotim yang telah rutin menyalurkan zakat, infaq sedekahnya melalui Baznas Kotim, kepada pihak yang telah berpartisipasi dalam setiap kegiatan baznas.

“Semoga amal kebaikan kita diterima oleh Allah SWT dan menjadi ladang pahala yang berkelanjutan,” demikian Sutimin.

Baca juga: BPJS Kesehatan Sampit pastikan kemudahan layanan saat libur Lebaran

Baca juga: Warga Sampit antusias sambut pasar murah jelang Lebaran

Baca juga: Bupati Kotim: Penertiban kawasan tak berdampak pada karyawan dan masyarakat