Kuala Kurun (ANTARA) - Hingga hari kelima pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, sudah ada seratusan peserta yang lulus passing grade.
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Gumas, Sri Putri Pratiwi, di Kuala Kurun, Kamis, mengatakan walau lulus PG, seratusan peserta tersebut belum pasti mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang.
“Yang lulus PG akan diranking, yang bisa mengikuti SKB adalah tiga kali jumlah formasi. Misalnya, yang lulus PG ada empat orang, sedangkan formasi hanya satu, jadi yang bisa ikut SKB adalah tiga terbaik,” bebernya.
Baca juga: Masyarakat diminta tak hanya sampaikan usulan program fisik saat Musrenbang
Dia menyebut, jika dalam satu formasi tidak ada yang lulus PG, maka formasi tersebut untuk sementara akan dikosongkan, sembari menunggu petunjuk lebih lanjut dari Badan Kepegawaian Nasional.
Oleh sebab itu, dia mengingatkan kepada para peserta CPNS Pemkab Gumas agar berusaha lulus PG SKD dengan nilai setinggi mungkin, supaya dapat mengikuti tahap selanjutnya yakni SKB.
“SKD terdiri dari Tes Karakteristik Pribadi (TKP), Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), dan Tes Intelegensia Umum (TIU). Minimal untuk TWK harus 65, TIU 80, dan TKP 126. Jika melewati itu, dianggap lulus PG,” paparnya.
Baca juga: Wabup Gunung Mas terpilih sebagai Ketua GOW
Untuk diketahui, pelaksanaan SKD CPNS Kabupaten Gumas formasi tahun 2019 dilaksanakan dengan sistem computer assisted test (CAT), di ruang CAT BKPSDM Kabupaten Gumas, mulai 8 – 18 Februari 2020.
Sebelumnya, Wakil Bupati Gumas Efrensia LP Umbing mengingatkan para peserta yang belum mengikuti seleksi SKD agar mempersiapkan diri dengan baik, terus berlatih, khususnya dalam hal kecepatan mengerjakan soal.
“Tergantung dengan latihan, latihan, dan latihan. Soalnya banyak, sedangkan waktunya sedikit, jadi berpacu dengan kecepatan. Harus bisa berpikir cepat untuk mengambil keputusan, semua itu tergantung latihan,” tuturnya.
Dia juga mengingatkan kepada para peserta untuk membawa Kartu Tanda Pengenal asli serta Kartu Tanda Peserta asli, agar dapat mengikuti ujian SKD. Jangan sampai karena lalai akibatnya mereka tidak dapat mengikuti ujian.
“Jangan sampai lalai, apalagi sudah diingatkan jauh-jauh hari. Itu bagian dari disiplin, karena kunci dari sukses adalah disiplin,” kata perempuan pertama yang menjadi Wakil Bupati Gumas ini.
Baca juga: Legislator Gumas: Jangan sampai gagal CPNS karena lalai membawa KTP asli
Baca juga: Puluhan peserta tak ikuti pelaksanaan SKD CPNS Gumas
Baca juga: Bawaslu Gumas cari 127 Pengawas Kelurahan/Desa
Berita Terkait
O2SN jadi wadah peserta didik Gumas kembangkan bakat olahraga
Sabtu, 18 Mei 2024 15:41 Wib
Ketua Golkar Gumas daftar jadi calon bupati ke PDIP
Sabtu, 18 Mei 2024 14:54 Wib
Ketua DPRD Gumas berharap kontingen harumkan nama daerah di FBIM
Jumat, 17 Mei 2024 16:01 Wib
Gunung Mas ikuti delapan lomba pada FBIM 2024
Jumat, 17 Mei 2024 15:58 Wib
Ketua DPRD Gunung Mas ingatkan PPK agar menjaga integritas
Jumat, 17 Mei 2024 15:41 Wib
Siltap perangkat desa dan tunjangan BPD di Gumas naik
Jumat, 17 Mei 2024 6:04 Wib
Sekda Gumas ingatkan PPK berpegang pada asas luber jurdil
Kamis, 16 Mei 2024 20:01 Wib
DPRD Gumas tunggu arahan Kemendagri terkait usulan calon penjabat bupati
Kamis, 16 Mei 2024 14:21 Wib