Palangka Raya (ANTARA) - Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Jhony Arianto Satria Putra menghimbau sekaligus meminta kepada masyarakat di daerah itu yang sudah menginjak usia 18 tahun agar bisa mengikuti program pemerintah pusat yakni vaksinasi COVID-19.
"Pemkot mulai Juli 2021 akan menjalankan program vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat umum yang berusia 18 tahun ke atas," kata Jhony di Palangka Raya, Selasa.
Ia pun menginformasikan bahwa pendaftaran vaksinasi tersebut terlebih dahulu mengisi formulir pendaftaran, agar bisa mendapatkan layanan vaksinasi hampir di seluruh fasilitas kesehatan baik di puskesmas, rumah sakit hingga klinik.
Terkait itu, ia juga sangat mendukung penuh langkah pemkot dalam melakukan vaksinasi bagi masyarakat kelompok tersebut. Sehingga apabila mencapai target, maka hal tersebut tidak lain juga menjadi pemutus mata rantai penyebaran COVID-19.
"Tindak lanjut cepat seperti ini harus diapresiasi serta mendapatkan dukungan dari seluruh pihak. Bagi yang berusia 18 tahun ke atas segera daftarkan diri, karena itu salah satu memutus mata rantai COVID-19," kata Jhony.
Vaksinasi akan dilaksanakan di fasilitas kesehatan kota setempat dimulai pukul 08.00-12.00 WIB setiap hari Senin sampai Sabtu. Cara mendaftar tentunya cukup mudah, masyarakat hanya perlu mengklik alamat http://bit.ly/vaksinc19palangkaraya. Setelah masuk web pendaftar akan diarahkan mengisi formulir identitas.
Baca juga: Masyarakat Palangka Raya diminta waspadai penipuan koperasi bodong
"Setelah itu si pendaftar akan dilakukan vaksinasi oleh tim medis dan sebelumnya dilakukan skrining terlebih dahulu, kalau dinyatakan memenuhi syarat maka langsung disuntik vaksin yang sudah tersedia," ungkap Jhony.
Pemerintah setempat bersama stakeholder terkait dalam mensukseskan program pemerintah pusat yakni vaksinasi, dengan cara gencar mensosialisasikan terkait manfaat vaksin tersebut.
Apalagi banyak bertebaran informasi tidak benar terkait vaksinasi yang katanya dapat membahayakan kesehatan masyarakat, itu semua tidak benar.
"Jangan mudah percaya dengan informasi tidak benar yang katanya bisa membahayakan kesehatan masyarakat setelah dilakukan vaksinasi," demikian Jhony.
Baca juga: Legislator Palangka Raya yakin vaksinasi persempit penyebaran COVID-19
Baca juga: Masyarakat diminta berani berinovasi di tengah pandemi COVID-19
Berita Terkait
Wiyatno: Saya diperintah PDIP maju sebagai bacabup di Pilkada Kapuas
Jumat, 17 Mei 2024 17:45 Wib
Pertumbuhan ekonomi di Kota Palangka Raya harus semakin pesat
Jumat, 17 Mei 2024 17:29 Wib
DPRD Palangka Raya minta pemkot terus optimalkan penyerapan PAD
Jumat, 17 Mei 2024 16:54 Wib
Peserta diminta lebih serius ikuti PBK tahap II Palangka Raya
Jumat, 17 Mei 2024 16:43 Wib
Legislator dorong penambahan taman bermain ramah anak di Palangka Raya
Jumat, 17 Mei 2024 16:36 Wib
Perlu kolaborasi semua pihak tangani gepeng di Palangka Raya
Jumat, 17 Mei 2024 16:01 Wib
Ketua DPRD Gumas berharap kontingen harumkan nama daerah di FBIM
Jumat, 17 Mei 2024 16:01 Wib
Ketua DPRD Gunung Mas ingatkan PPK agar menjaga integritas
Jumat, 17 Mei 2024 15:41 Wib