Optimasi lahan rawa tingkatkan produksi padi di Barito Timur

id pemkab bartim, pertanian bartim, optimasi lahan rawa, lurikto, tamiang layang, barito timur

Optimasi lahan rawa tingkatkan produksi padi di Barito Timur

Ilustrasi- Petani saat melakukan tanam padi. ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi

Tamiang Layang (ANTARA) -
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Lurikto memastikan optimasi lahan rawa yang diterima bisa meningkatkan produksi padi di wilayah setempat.
 
“Kita mendapatkan optimasi lahan rawa sebanyak 1.500 hektare dan dalam waktu dekat akan dilaksanakan bekerja sama dengan Kodim 1012 Buntok untuk pelaksanaan optimasi rawanya,” kata Lurikto dihubungi di Tamiang Layang, Minggu.
 
Dia menjelaskan program Kementerian Pertanian itu bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur lahan pertanian rawa melalui pembangunan, rehabilitasi infrastruktur, tata lahan dan tata air, dengan harapan lahan yang dioptimasi bisa menjadi lahan produktif sehingga mampu meningkatkan indeks pertanaman pangan khususnya padi di wilayah Barito Timur.
 
“Maksudnya adalah lahan sawah yang sudah ada namun selama ini belum optimal, maka itu perlu dibenahi dengan optimasi lahan rawa bertujuan untuk meningkatkan optimalisasi lahannya sehingga bisa optimal produksi dan hasilnya,” terangnya.

Baca juga: Kepala OPD di Bartim harus proaktif cari solusi jika ada permasalahan di masyarakat
 
Ditambahkannya dengan terlaksana optimasi lahan diharap bisa meningkatkan produksi padi di wilayah Barito Timur. Dampaknya juga bisa pada meningkatkan kesejahteraan petani setempat.
 
“Mungkin program ini sudah bisa dilaksanakan pada April atau Mei 2024. Untuk beberapa hari ke depan dilaksanakan penandatanganan MoU dengan Dandim 1012 Buntok untuk pelaksanaan optimasi lahan rawa di Kabupaten Barito Timur,” terangnya.
 
Lurikto juga mengimbau para petani penerima manfaat untuk bisa memberi dukungan agar kegiatan optimasi lahan rawa dapat berjalan dengan tertib dan lancar, serta dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan produksi padi.
 
“Kita sangat berterima kasih kepada Kementerian Pertanian RI dan Pemprov Kalteng, karenanya kami akan berupaya seoptimal mungkin agar program optimalisasi lahan rawa ini bisa berhasil terlaksana,” demikian Lurikto.

Baca juga: Pemkab Barito Timur dapat kouta 2.777 formasi CASN pada tahun 2024

Baca juga: Penjabat Bupati Bartim serahkan SK kepada ratusan PPPK

Baca juga: Dinkes Bartim periksa sejumlah makanan dan minuman di Pasar Ramadhan